5 restoran Laksa Sarawak Terbaik di Kuching dan resep Laksa Sarawak yang lezat

kelezatan laksa Sarawak menjadikannya Sarawak food paling populer di Malaysia.

Artikel ini menyuguhkan 5 tempat terbaik Anda menikmati Laksa Sarawak di Kuching, berikut resep Laksa Sarawak yang bisa Anda praktikan di rumah.

Laksa Sarawak adalah salah satu makanan paling popular di Malaysia, terutama di Sarawak. Tak hanya di kalangan warga lokal, kelezatan kuliner laksa Sarawak bahkan di kalangan para turis manca negara, khususnya mereka yang sedang berlibur di kota Kuching.

Selain tempat-tempat wisata yang menarik dan populer, tentu saja mereka butuh makan. Lagi-lagi cara tergampang adalah meraih mobile phone atau gadget dan mengetikan kata kunci Kuching food atau Sarawak food yang paling enak di Kuching.

Nah, salah satu kuching best food yang sering muncul saat dicari di internet adalah laksa Sarawak, Sarawak laksa instant noodle, selain singapore chicken rice Kuching dan kolo mee Kuching.

Mark (30), salah seorang wisatawan dari asal Denmark yang berlibur ke Kuching minggu kemarin bahkan mengaku sudah  mencari tahu apa Kuching best foods, seminggu sebelum ia berangkat dari negaranya ke Malaysia.

Hari pertama tiba di Kuching, Mark langsung memesan makanan lewat aplikasi foodpanda Sarawak karena masih sangat letih. Baru keesokan harinya ia mencari laksa Sarawak ke food court Kuching terdekat sambil menikmati melintasi water front city yang tak jauh dari  hotelnya.

 Sejatinya makanan laksa adalah makanan dapat ditemukan di lingkungan beberapa negara serumpun melau seperti Indonesia, Malaysia dan Singapura.

Di setiap negara itu Anda dapat mendapati resep laksa yang paling lezat dengan citra rasa yang hampir mirip-mirip. Salah satunya yang cukup dikenali dan cukup sedap ialah sebuah resep laksa yang berasal dari Sarawak, Malaysia bagian Timur yang bertetangga dengan Provinsi Kalimantan Barat Indonesia.

Laksa Serawak sebuah makanan yang cukup terkenal dan dapat anda jumpai di sejumlah restaurant popular di kota Kuching.

Untuk Anda yang belum sempat libur untuk menikmat laksa Sarawak di Kuching, berikut ini kami bagikan resep rahasia memasak laksa Sarawak yang paling lezat dan langkah membuatnya. Anda bisa mempraktikannya di rumah dan suguhkanlah untuk keluarga anda di dalam rumah. Tanya komentar mereka. 

dari resep rahasia laksa Sarawak. Photo by tripadvisor

Nama Resep: Resep rahasia Laksa Sarawak yang Enak

Waktu atau durasi pengolahan:

• Persiapan: 30 menit
• Memasak: 30 menit
• Total: 60 menit
• Jumlah hidangan: 2 Porsi

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan Untuk Membuat Resep Mie Laksa Sarawak yang Benar-benar Nikmat dan Nikmat

·       Bahan Laksa Sarawak
·       1 liter kaldu ayam 300 mililiter
·       santan kental 400 g
·       bihun rendam dulu di air panas 50 gr
·       tauge yang telah disiangi
·       100 g dada ayam (rebus dan selanjutnya daging ayam disuwir-suwir)
·       5 biji udang besar
·       2 biji telur dadar selanjutnya irislah tipis
·       2 tangkai daun ketumbar irislah tipis
·       3 biji jeruk nipis Bahan Bumbu Lembut
·       8 cabai merah
·       10 biji bawang merah
·       1 tangkai serai yang mengambil sisi putihnya
·       2 cm lengkuas
·       ½ cm kunyit
·       ½ sendok teh terasi yang dimasak

Bahan Sambal:

• 10 cabai rawit merah,
• 3 butir bawang merah,
• 1 biji bawang putih,
• 1 sdm ebi kering,
• ½ sdt garam,
• ½ sdt gula pasir
• 2 pucuk bunga Kantan

Tahapan dan cara membuat kuah Laksa Sarawak:

• Haluskan terlebih dahulu semua bahan bumbu yang sudah anda siapkan sebelumnya, atau anda dapat menggunakan pasta laksa siap sajian untuk dipakai.

• Siapkan panci dan air, selanjutnya anda panasi dengan memakai api sedang. Mengambil udang yang telah dibikin bersih dari kulitnya bersama serei.

• Rebus sampai udang itu masak selanjutnya anda angkat dan pinggirkan. Tidak boleh buang air rebusan yang berisi kaldu itu, selanjutnya anda saran bumbu lembut yang sudah anda persiapkan. Tambah santan dan garam dan sedikit gula untuk menambah rasa pada masakan anda.

Langkah Membuat Kuah Mie Laksa Sarawak selanjutnya:

• Siapkan ulekan atau balnder.

• Campurkan seluruh bahan di atas dan diulek sampai lumat.

• Haluskan seluruh bahan sambal sampai menyatu dengan sempurna.

Langkah membuat kuah Laksa Sarawak selanjutnya:

• Siapkan mangkok sajian selanjutnya mengambil mie bihun yang telah anda rebus tadi.

• Masukkan Bihun ke mangkok, dan tambah beberapa bahan yang lain seperti tauge, telur, daun ketumbar, ayam dan telur, tambah udang yang awalnya anda rebus.

• Ambil kuah yang telah anda olah, selanjutnya tuang secera perlahan-lahan.

• Jangan lupa untuk menambah jeruk nipis untuk menambah rasa segar. Jangan lupa menambah sambal khusus yang telah anda buat tadi untuk memberikan cita-rasa lezat pada hidangan laksa Sarawak tersebut.

Demikianlah sebuah resep rahasia dan langkah membuat laksa sarawak yang enak dan nikmat. Setiap orang punya resep rahasia masing-masing, dan salah satu yang membedakan laksa Sarawak dengan laksa-laksa yang dijual di kuala lumpur dan di Indonesia adalah pada olahan sambalnya yang diberi bunga kantan atau asam cekala atau kecombrang. Tentang  bunga kecombrang anda dapat membacanya di artikel berikut: 7 Manfaat bunga kantan, bumbu masak orang Sarawak

Laksa sarawak benar-benar cocok buat anda suguhkan sebagai menu makanan alternative untuk keluarga anda sekaligus. Janganlah lupa untuk membagi resep dan langkah membuat mie laksa Sarawak yang begitu enak ini ke teman dan keluarga Anda mengkok tombol sharing di bagian bawah artikel. Jika Anda punya resep masakah tradisional nusantara yang juga enak dan ingin Anda bagikan, silahkan membarikan komentar  di kolom  komentar atau mengirimkan artikelnya langsung ke redaksi kami untuk di publikasikan.  

Diplomat Indonesia Kangen Laksa Sarawak

Seorang diplomat Indonesia yang pernah bertugas di Malaysia dan tinggal di kota Kuching, mengaku sering merindukan menu laksa Sarawak setelah ia pulang ke Indonesia.  Ia terus tergiang-ngiang dan merindukan kelezatan laksa Sarawak yang sering ia nikmati di kota Kuching.

Pengakuannya itu dipublikasikan oleh media Kumparan pada 3 Maret 2019 lalu. Berikut kami kutipkan cerita ringkasnya:

Beberapa orang kemungkinan menyaksikan tugas diplomat benar-benar membahagiakan karena bisa bertandang dan tinggal di negara lain. Tetapi tahukah anda bila diplomat dan keluarganya harus juga selalu siap meredam kangen pada daerah halamannya, khususnya masakannya, selama saat penempatannya di luar negeri? Dan kebalikannya, kita akan kangen masakan dari negeri tempat kita ditugaskan saat kembali lagi ke tanah air. Misalnya ialah yang terjadi pada saya dan keluarga yang bekerja di Kuching, Sarawak, Malaysia Timur.

Sepanjang tinggal di Kuching saya selalu berusaha mengolah menu Indonesia dan tak lupa menyuguhkan masakan Indonesia pada acara di mana kami mengundang partner/masyarakat di tempat untuk mempromokan kulineran nusantara.

Dan kebalikannya, saat kami kehadiran tamu dari Indonesia, saya harus juga ketahui masakan di tempat yang pantas dicoba di Kuching, Malaysia. Karena itu saya dan keluarga jadi terlatih makan serta dapat membuat Laksa Sarawak.

Ini kali saya akan share berkenaan Laksa Sarawak, masakan ciri khas dari Sarawak yang disebut satu diantara sekitaran 9 tipe laksa yang berada di seluruh Malaysia. Menurut riwayat, awalannya laksa datang dari dataran Tiongkok.

Masakan ini sebenarnya ialah sup berisi seafood yang resepnya dibawa oleh beberapa pedagang dan trabeler dari Tiongkok yang kemudian menikah dengan wanita dari Nusantara.

Maka dengan demikian laksa juga merupakan contoh perkawinan budaya berbentuk masakan, yaitu sup yang awalannya bening lalu ditambahkan santan dan cabe sebagai hasil perkawinan rasa dan adat Tiongkok dan Nusantara.

Laksa bukan hanya berevolusi di Nusantara, laksa menebar ke Malaya dan Borneo dan alami peralihan dan tambahan beragam bumbu lokal. Pada dasarnya laksa terdiri dari 3 tipe, yaitu laksa asam (kuahnya fresh dari buah asam dan bunga kecombrang, rasa seafood yang kuat pada kuah karena dibikin dari seafood, berwarna merah dari cabe atau juga bisa putih kental), laksa kari (memakai santan, warna merah dari cabe, rasa kari yang tidak begitu kuat) dan laksa gabungan (bersantan dengan bumbu kari tapi asam dan memakai cabe dan seafood).

Sebagai contoh, ada Laksa Penang ciri khas dari Penang, Malaysia Barat atau juga dikenal bernama Asam Laksa yang kuahnya memakai daging ikan kembung yang dilumatkan (bukan udang), asam, dan pasta udang. Isian Laksa Penang ialah mie putih tebal, tauge, daun mint, nenas, ketimun, telur rebus, dan daun selada. 

Laksa yang sedikit serupa dengan Laksa Penang ialah Laksa Kuala Perlis dari Kuala Perlis yang kuahnya lebih kental dan tidak memakai nenas. Lantas ada pula Laksam dari Kelantan yang kuahnya putih pekat dan didalamnya ialah gulungan mie lebar dari tepung beras. 

Disamping itu ada Laksa Kelantan, Laksa Terengganu, Laksa Kedah, Laksa Johor, dan Laksa Melaka ataupun lebih dikenali dengan Laksa Nyonya yang serupa dengan Laksa Singapura.

Laksa Sarawak terhitung dalam tipe laksa gabungan karena dia memiliki kandungan santan dan kari tetapi juga fresh dengan rasa asam dari buah asam, bunga kecombrang, lengkuas dan serai. Kuahnya dibikin dari kaldu udang dan kaldu ayam (yang dibikin dari kaki dan dada ayam), bumbunya terbagi dalam beragam bumbu rempah kering (kari) dan bumbu fresh (bawang putih, bawang merah, kemiri, lengkuas, bunga kecombrang, cabe merah, serai, dan lain-lain). 

Walau ada rempah kari, tidak boleh pikirkan kuah Laksa Sarawak ini akan sama dengan kari India atau masakan gulai di Indonesia, karena dari harumnya juga kita akan mengetahui jika kuah laksa ini fresh dan memiliki kandungan rasa asam. Untuk keringanan, beberapa pilihan bumbu Laksa Sarawak yang siap dipakai dan rasanya juga nikmat. 

Isian Laksa Sarawak ialah bihun jagung, potongan dada ayam, udang (dapat terbagi dalam beberapa udang kecil atau sebuah udang besar), telur (bergantung hasrat, bisa berbentuk potongan telur rebus atau telur dadar), dan tauge mentah yang selanjutnya disiram kuah laksa lalu diberi daun ketumbar (memiliki bentuk seperti daun seledri tapi rasa dan baunya asam). 

Satu mangkuk Laksa Sarawak umumnya diperlengkapi dengan sambal terasi ciri khas Malaysia dan potongan jeruk asam (di Indonesia dapat ditukar dengan jeruk limau).

Di Sarawak, laksa biasanya dikonsumsi saat pagi hari sebagai menu makan pagi pada harga RM 6 (sekitaran Rp. 21.000,.). Anda akan menemui warung laksa di beberapa pelosok Sarawak bersebelahan dengan menu makan pagi ala-ala Malaysia yang lain seperti Nasi Lemak, Roti Canai, Mie Kolok, Nasi Ayam (Chicken rice/Nasi Hainan), dan lain-lain.

Untuk saya, saat nikmati masakan ciri khas dari satu tempat, saya berusaha untuk menyelami riwayat atau adat dibalik masakan itu. Laksa ialah deskripsi percampuran budaya yang pada akhirnya jadi kekhasan satu daerah. Dia jadi lambang akseptasi atas budaya pendatang yang selanjutnya melahirkan budaya dan identitas baru.

Menulis mengenai Laksa Sarawak membuat saya ingin kembali lagi ke Kuching dan nikmati satu mangkuk laksa yang didampingi satu gelas Es Teh Ambil ciri khas Malaysia. Saya akan kangen Laksa Sarawak, karena rasa ialah masa lalu yang hendak ada selalu.

5 Tempat Rekomended Makan Laksa di Sarwak

Nah, untuk Anda yang sedang berlibur di Sarawak atau punya rencana akan libur bersama keluarga ke kota tersebut, kami merekomendasikan beberapa tempat makan laksa paling enak di Sarawak.

1.       Mom's Laksa Kafe

Salah satu waralaba dalam perincian kami, Mom's Laksa menunjukkan jika ada argumen kenapa Laksa Sarawak mereka demikian cicintai hingga merk itu harus membangun empat gerai berlainan.

Laksa yang dihidangkan di sini lebih kental serta lebih creamy dibanding beberapa tempat lainnya si Kuching. Mereka meletakan lebih banyak banyak udang besar setiap porsinya. Karena mereka memiliki beberapa gerai, Anda dapat dengan mudah membeli laksa hampir di setiap sudut kota (nyaris) di Kuching kapan pun!

 

2.       Chong Choon Café

Chong Choon Café ialah lokasi yang populer dan cocok untuk keluarga karena tempat itu nyaris setiap pagi hari penuh beragam jenis sajian Sarawak.

Salah satu yang paling banyak menarik pembeli adalah Sarawak Laksa di Poh Lam, yang disajikan dengan udang berair yang telah dikupas. Situasinya sanga nyaman untuk menyatap laksa Sarawak kesusakaan Anda karena tempatnya lega dan cukup luas.

 

3.       Lau Ya Keng

Apa yang dahulunya sebagai teater terbuka di periode lalu saat ini jadi food court yang ramai melayani para wisatawan maupun warga setempat.

Di salah sudut food court di Kuching ini ada warung Laksa Sarawak yang disebutkan Mei Xin. Mereka menyuguhkan laksa terenak yang menurut sebagian orang lebih pas untuk lidah wisatawan dibanding warga lokal.

Tempatnya terjepit di antara kios-kios yang jual sajian Sarawak yang lain, Laksa Sarawak Mei Xin mempunyai cita-rasa yang prima untuk mereka yang lebih menyenangi laksa yang enteng.

 

4.       Choon Hui Kafe

Mengawali daftar ini ialah Choon Hui Café, tempat warung laksa yang bisa membuat Bourdain, seorang koki jatuh hati di tahun 2005. Karena itulah ia tetap berdiri sampai ini hari.

Semenjak itu, Bourdain sudah kembali lagi ke warung kopi di Jalan Ban Hock berulang-kali, bahkan juga membeli berbagai jenis makanan, dan yang terpenting adalah laksa sarawak untuk semuanya orang di restaurant pada sebuah lawatan.

 

5.       Teresa Laksa

Bila Anda lapar pada malam hari, dan ingin keluar mencari laksa Sarawak, Anda bisa mendapatkannya dengan mudah di Teresa Laksa.

Posisinya berada pas di samping Tune Hotel Kuching, Teresa Laksa sudah bertahan dalam ujian waktu sepanjang nyaris dua dasawarsa sehingga ia menjadi salah satu tempat makan laksa terkenal di Sarawak. Maka tidak heran jika anda dapat bertemu pelanggan yang setia, bahkan datang dari jarak jauh hanya untuk satu mangkuk laksa Sarawak meja di Teresa Laksa.

Selalamat menikmati….